Kamis, 09 Mei 2013

Prototyping


Saya akan mencoba menjelaskan mengenai pengertian Prototyping, apa itu prototyping dan jenis-jenisnya, dari beberapa blog yang saya baca, prototyping adalah sebuah Javascript Framework yang dibuat untuk lebih memudahkan proses dalam membangun aplikasi berbasis web. Dengan membaca kesimpulan tersebut juga saya masih belum begitu paham apa itu prototyping… hehehe.
Dan menurut Howart – 1997 yaitu “salah satu pendekatan dalam rekayasa perangkat lunak yang secara langsung mendemostrasikan bagaimana sebuah perangkat lunak atau komponen-komponen perangkat lunak akan bekerja dalam lingkungannya sebelum tahap konstruksi aktual dilakukan”
Jadi kalo menurut saya pribadi prototyping yaitu suatu desain atau model yang tujuannya untuk mengembangkan model tersebut menjadi suatu sistem yang disempurnakan, bisa dibilang prototyping itu suatu contoh yang nantinya akan menjadi suatu model. Begitu kira-kira :D
A. Rapid Prototyping
Rapid Prototyping atau Rapid Application Development (RAD) yang didalamnya termasuk prototyping, yaitu salah satu model pengembangan perangkat lunak. Kita tahu pengertian dari prototyping, dan sekarang begitu banyak macam-macam pengembangan model perangkat lunak tersebut, seperti:
a.   The Waterfall Model
b.   Joint Application Development (JAD)
c.   Information Engineering (IE)
d.   Rapid Application Development (RAD)
e.   Unified Process (UP)
f.   Structural Analysis and Design (SAD)
g.   Framework for the application of system thinking (FAST)

Tetapi saya hanya akan membahas mengenai Rapid Application Development / Rapid Prototyping :)
Rapid Prototyping, yaitu suatu proses model pembangunan perangkat lunak yang tergolong dalam teknik bertingkat (incremental). Tahap-tahap pada prototyping boleh dikatakan merupakan tahap-tahap yang dipercepat. Strategi utama dalam prototyping dikerjakan yang mudah terlebih dahulu dan sampaikan hasil kepada pengguna sesegera mungkin.
Dimensi Prototyping, dalam hal ini terdapat beberapa dimensi prototype, yaitu :
·        Penyajian
·        Lingkup
·        Executability
·        Maturation
Metode membuat metode Prototyping dengan cepat :
Terminologi,
1.   Prototype Horisontal
a.   Sangat luas, mengerjakan sebagian besar interface, tetapi tidak mendalam.
2.  Prototype vertical
a.   Lebih sedikit aspek atau fitur dari interface yang disimulasikan, tetapi dilaksanakan dengan rincian yang sangat baik.
3.  Early prototyping (Prototipe Cepat)
4.  Late prototyping (Prototipe Lambat)
5.  Low fidelity prototyping (prototype dengan tingkat ketepatan yang rendah).

Metode dari rapid prototyping,
Rapid Application Development (RAD) adalah salah satu metode pengembangan suatu sistem informasi dengan waktu yang relatif singkat. Untuk pengembangan suatu sistem informasi yang normal membutuhkan waktu minimal 180 hari, akan tetapi dengan menggunakan metode RAD suatu system dapat diselesaikan hanya dalam waktu 30-90 hari.
     Tujuan utama dari semua metode system development adalah memberikan suatu sistem yang dapat memenuhi harapan dari para pemakai, akan tetapi sering kali di dalam melakukan pengembangan suatu sistem tidak melibatkan para pemakai system secara langsung, sehingga hal ini menyebabkan sistem informasi yang dibuat jauh dari harapan pemakai yang dapat berakibat sistem tersebut walaupun dapat diterima tetapi para pemakai enggan untuk menggunakannya atau bahkan para pemakai menolak untuk menggunakannya. Pada saat RAD diimplementasikan, maka para pemakai bisa menjadi bagian dari keseluruhan proses pengembangan system dengan bertindak sebagai pengambil keputusan pada setiap tahapan pengembangan. RAD bisa menghasilkan suatu system dengan cepat karena sistem yang dikembangkan dapat memenuhi keinginan dari para pemakai sehingga dapat mengurangi waktu untuk pengembangan ulang setelah tahap implementasi.

sumber :
5yarifuddin, wikipedia, azdy.

lanjut ke tulisan ke dua :
Dialog Desain

Tidak ada komentar:

Posting Komentar